LATIHAN GABUNGAN RELAWAN PENANGGULANGAN BENCANA
KESIAPAN PENANGANAN BENCANA TSUNAMI PROVINSI JAWA TENGAH
TAHUN 2021
Pesisir selatan Jawa Tengah mempunyai ancaman bencana gempa bumi dan tsunami. Provinsi Jawa Tengah telah menyusun Rencana Kontinjensi Bencana Tsunami meliputi 4 Kabupaten yaitu Kabupaten Cilacap, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Purworejo dan Kabupaten Wonogiri dengan harapan dapat digunakan sebagai pedoman bagi pemerintah kabupaten masing-masing bersama pemangku kepentingan yang lain untuk menyelenggarakan kegiatan saat pra bencana maupun penanganan darurat bencana.
Dalam rangka kesiapsiagaan menghadapi bencana tsunami, pada tanggal 29-30 April 2021 telah dilaksanakan kegiatan pelayanan pencegahan dan kesiapsiagaan terhadap bencana melalui latihan gabungan relawan penanggulangan bencana, dengan tema penanganan bencana tsunami secara webinar/daring oleh BPBD Provinsi Jawa Tengah. Anggota peserta Latihan gabungan tsunami sebanyak 9 orang dari setiap BPBD, yang terdiri dari BPBD Kebumen, BPBD Purworejo, BPBD Banyumas, dan BPBD Wonogiri.
Kegiatan pada hari pertama, Kamis 29 April 2021 dibuka dengan mendengarkan lagu Indonesia Raya dan lagu Mars Tangguh, kemudian laporan ketua penyelenggara kegiatan oleh Kepala Bidang PD BPBD Provinsi Jawa Tengah, selanjutnya sambutan pembukaan kegiatan sekaligus membuka acara oleh Kalakhar BPBD Provinsi Jawa Tengah, dan doa. Ada 3 paparan materi secara panel atau sesi akademi secara webinar/daring, yaitu pertama akuntabilitas dalam penanganan darurat bencana di Jawa Tengah oleh Inspektur Provinsi Jawa Tengah. Kedua, dengan tema peran relawan penanggulangan bencana tsunami di Jawa tengah oleh kepala bidang PB PMI Provinsi Jawa Tengah. Selanjutnya yang ketiga, dengan tema sinergritas relawan bencana dalam penanggulangan bencana tsunami oleh Kalaksa BPBD kabupaten Cilacap. Dan disusul dengan pelatihan water rescue dan praktek oleh Instruktur BASARNAS Semarang.
Kegiatan pada hari kedua, Jumat 30 April 2021 dilanjutkan dengan praktek penugasan peserta penampilan dari setiap BPBD yang ditunjuk dengan cara menampilkan video. BPBD Kabupaten Wonogiri membuat video dengan tema water rescue, dimulai dengan pemanasan sebelum aktivitas di dalam air, kemudian penyesuaian di air, dan dilanjutkan dengan berenang, dimulai dari gaya dada, gaya bebas, gaya punggung. Setelah berenang dilanjutkan dengan beberapa metode water rescue yaitu Metode reach (pertolongan menggunakan alat bantu), metode throw (pertolongan menggunakan alat apung), metode go (penolong berenang mendekati korban membawa alat bantu), dan metode tow/carry (penolong harus kontak langsung dengan korban). Selanjutnya beberapa defend untuk water rescue seperti, menghalangi dengan tangan (arm block), menghalangi dengan kaki (leg block), duck away, mengangkat (siku elbow lift), release double graps on one arm 1, release double graps on one arm 2, release front head hold, front head hold 2, front head hold 3, rear head hold 1, dan rear head hold 2. Anggota latihan gabungan tsunami diwajibkan harus bisa berenang dan mempunyai jiwa penolong dan tangguh untuk kemanusiaan.
BPBD Kabupaten Wonogiri, SIAP UNTUK SELAMAT.